Thursday, November 11, 2004

A New Baby Boy

Kemarin gue sempet panik. Temen-temen gue, gue teleponin semua. Seinget gue, gue nggak pernah seheboh kemarin. Semuanya berawal dari kebiasaan gue membaca blog temen gue Si Anie(http://sweetlady78.blogspot.com/). Entry pertama dari blognya Ibu Anie adalah berita bahwa Enno, akan dioperasi Caesar siang itu. Katanya panggulnya kekecilan, sementara anak yang dikandungnya gede. Trus dianya udah kontraksi hebat, sementara bukaannya masih berkisar 1cm. Kombinasi kedua hal tersebut akhirnya membuat dokternya bikin keputusan untuk Caesar segera!

(background story: Anie itu temen seangkatan gue waktu kuliah. Enno juga temen seangkatan gue. Enno ini sudah punya suami. Secara "kebetulan":P, Suaminya juga temen seangkatan gue waktu kuliah, namanya Si Dom. Trully a friendship circle isn't it? :D)

Keruan aja gue kaget! Kayanya baru kemaren Si Enno ama Dom merit. Sekarang udah mau jadi papa dan mama. Trus gue berusaha cari tahu no telp-nya Dom. Gue mau telpon-telpon, ceritanya mo encourage gitu.

Then the phone madness begin:
awalnya gue telp Toh, temen seangkatan gue yang lain, buat nanya apakah dia tahu no telp Dom. Dia nggak tahu, tapi dia suggest kalau mungkin Gun tahu, ini temen seangkatan gue yang lain lagi. Gue telp Gun, ternyata beliau juga tidak tahu no telpnya Si Dom, tapi dia tahu no telpnya Anie. Trus gue telp Anie, dapet telpnya Dom, lalu gue segera telp Dom, just to say hi and congratulate him.
Cuman gitu doang, madnessnya mana dong? Madnessnya start dari Toh. Rupanya beliau salah pengertian, dia pikir Dom lagi nggak bareng Si Enno. Lalu dia telp temen-temen yang lain, untuk berusaha cari tahu no telpnya Dom. Seru juga lo! Dia pake acara sempet interlokal ke Bali segala macem. (for the record, Si Dom itu orang Bali). Trus yang gue maksud dengan teman-teman di sini, itu berarti hampir semua member angkatan gue. Heboh bener dech!

Akhirnya dengan segala kehebohan itu, sorenya gue dan sejumlah temen yang lain besuk ke rumah sakit. Jalannya ke sana penuh dengan perjuangan! Sore itu abis ujan, jadi macet di mana-mana. Taksi jadi barang langka. Pokoknya perjuangan banget dech.

But it all pays off, when we got to see Theodorus William Awuy Dom and Enno's new baby boy. It was such a beautiful sight. He is a big boy.

Dom dan Enno selamat ya! Gue kehabisan kata-kata.

No comments: